Selasa, 27 November 2012

Hasil Bahtsul Masail Ponpes Alma'ruf

1. Perbedaan antara mukholit dengan mujawir
  • Mukholit adalah benda yang tidak dapat dipisahkan dari air. Air Mukholit adalah air yang bercampur dengan suatu benda yang suci yang mana percampurannya tampak oleh mata.
bercampurnya air secara mukholit sendiri dibagi menjadi 2 macam:
  1. Air yang berubah dengan mukholit (yang mencampuri tak bisa dipisahkan /dibedakan/disisihkan dengan air) serta tidak berkaitan erat dengan air; seperti teh, susu, kopi, sirop. Jadi bila air tercampuri dengan benda-benda tersebut, maka air itu suci (bisa diminum) tapi tak mensucikan (tak bisa mengangkat hadast dan menghilangkan najis) ;
  2. Air yang berubah dengan mukholit serta berkaitan erat  antara keduanya, seperti tempat mengalirnya air, tempat menetapnya air hingga mengeruhkan atau merobah warna seperti tanah, lumut, bunga teratai dll. Jika air tersebut berobah dengan hal tersebut, maka air tersebut tetap suci serta mensucikan.
  • Mujawir adalah benda yang dapat dipisahkan dari air. Seperti kayu, minyak, kaporit, kapur dll. Jika ar bercampur dengan benda tersebut, maka air tetap dihukumi suci mensucikan





untuk ibaratnya saya kurang tau...
he he he he he he he

jika ada kesalahan penulisan atau kesalahan apapun mohon dimaafkan....

serba serbi PBO(Pemrograman Berorientasi Obyek)


INSTANCE VARIABLES Instance Variable merupakan bagian data pada pemrograman berorientasi objek (object oriented programming) yang memiliki nilai atau value unik untuk setiap objek dimana ia berada. Instance Variable dapat disebut juga instance member, non-static field, dan data member. Merke merupakan bagian yang penting pada sebagian besar objek, menampung bagian data tertentu yang digunakan objek untuk perhitungan atau kalakulasi. Sebagai contoh, jika terdapat dua objek yaitu A dan B, dimana objek A memiliki sebuah instance variable bernama “tes”, dan objek B juga memiliki instance variable bernama “tes”. Kedua variable “tes” merupakan entitas yang terpisah. Setiap variable berhubungan dengan objek yang mengenkapsulasinya. Instance variable seringkali tertukar dengan static variable, namun keduanya cukup berbeda. Kebalikan dengan Instance Variabel, dimana setiap objek pada tipe tertentu memiliki nilai atau value sendiri, static variabel hanya memiliki satu nilai, dan nilai ini akan sama untuk setiap objek pada tipe yang sama. Static variabel seringkali disebut dengan class variabel, dimana tidak sama dengan instance variable. INSTANCE METHODS Instance Method merupakan method yang hanya tersedia apabila instance dari suatu class dibuat. Contoh programnya adalah sebagai berikut: String str1 = "Hello"; char x = str1.charAt(0); //return character H //disimpan dalam variable x String str2 = "hello"; //return boolean value true boolean result = str1.equalsIgnoreCase( str2 ); StartEngine merupakan instance method . Returntype yang menggunakan keyword void berarti method tidak mengembalikan suatu nilai. sedangkan engineIsStart merupakan method yang mengembalikan nilai. Sehingga harus menggunakan keyword return. STATIC VARIABLES Static Variable ataupun juga dikenal dengan sebutan global variable, merupakan bagian data yang tidak berafiliasi dengan instance tertentu suatu kelas (class). Hanya satu nilai (value) untuk variabel ini yang dapat muncul terlepas dari jumlah objek kelas yang dibuat. Tergantung pada konteksnya, static variable dapat menjadi lebih fleksibel atau lebih terbatas (restrictive) dibandingkan dengan contoh variable lainnya, dimana memiliki nilai diskritnya masing-masing untuk setiap objek kelas. Pada bahasa pemrograman berorientasi objek(object oriented programming language), pemrograman yang baik biasanya mengharuskan static objek, method, atau variable tetap dalam keadaan minimum, namun mereka memiliki kegunaan yang bermanfaat. Salah satu alasan utama mengapa static variable dianggap terbatas adalah karena tidak lebih dari satu nilai dapat muncul untuk sebuah variable. Setiap penugasan (assignment) pada variable akan menimpa (overwrite) nilai yang sebelumnya, dan setiap informasi pada nilai sebelumnya akan hilang. Tanpa salinan ganda variable, beberapa data (multiple data) tidak akan disimpan. Jika nilai berubah, setiap objek yang berpengaruh harus berfungsi dengan nilai yang baru, dan jika nilai lama tidak ditujukan untuk dihapus, perubahan akan merugikan untuk setiap instance objek pada tipe kelas tertentu. Terkecuali variable entah bagaimana dikunci (locked) ketika dibuat, resiko ubahan yang tidak diantisipasi dan masalah lainnya dapat mengakibatkan objek bermasalah dan mengakibatkan beberapa programer menghindari static variable ketika dimungkinkan. STATIC METHODS Hampir sama dengan static variable, static method adalah method yang dimiliki oleh class tersebut. Sehingga cara pemanggilannya pun tidak harus menginstansiasi objek terlebih dahulu. Cukup dengan memanggil nama class tersebut yang diikuti oleh titik dan nama method yang akan dipanggil. Cara ini digunakan untuk memanggil static method yang berbeda class. Sementara untuk static method yang berada pada class yang sama, pemanggilannya cukup dengan memanggil nama method tersebut. METHOD OVERLOADING Maksud overloading disini bukan overloading terhadap operator sebagaimana C++. Overloading disini adalah mendefinisikan dua atau lebih method di dalam kelas yang sama, dengan nama yang sama, namun dengan deklarasi parameter yang berbeda. Java interpreter mampu membedakan method mana yang dieksekusi dengan mengenali tipe parameter yang dilewatkan ke method, serta mengenali return valuenya. Tugas dari method-method yang dioverloading tersebut berbeda. Output